Tambang Emas Batangtoru
Bicara singkat tentang tambang emas
Batangtoru ini memang pro-kontra, melihat situasi dan kondisi masyarakat
Batangtoru saat ini banyak yang bergantung kepada perusahaan tambang ini, namun
ada juga sebagian masyarakat yang merasa dirugikan dan merasa tambang emas ini
hanya akan menimbulkan kehancuran di bumi kelahiran mereka (Batangtoru).
Tambang ini sudah beroperasi lebih dari 10 tahun terakhir dan sudah memberikan
dampak positif dan negatifnya kepada masyarakat Batangtoru. Apabila dilihat
dari aspek ekonomi, Batangtoru mengalami kemajuan yang sangat pesat dan seiring
ekonomi bertambah baik harga kebutuhan
masyarakat juga ikut naik (padahal tidak semua warga Batangtoru adalah karyawan
tambang), inilah salah satu sisi negative yang langsung dialami masyarakat,
belum lagi memebahas tentang dampang pendek dan panjangnya pertambangan bagi
lingkungan dan ekosistem di hutan Batangtoru itu sudah pasti mengalami
perubahan.
Tambang Emas ini didirikan oleh
berbagai Perseroan Terbatas, antara lain ada PT. AR, PT. Leighton dan
sebagainya. Dalam penerimaan pegawai tambang emas ini menurut yang saya ketahui
telah disepakaati bahwa jumlah karyawan pertambangan (70 dari warga pribumi) berbanding
(30 dari luar Batangtoru). Batang toru merupakan salah satu kecamatan di
Kabupaten Tapanuli Selatan yang kaya akan hasil alam baik dari perkebunan
maupun wisata alamnya. Kabar-kabarnya pertambangan emas ini akan beroperasi/
masa kontrak kedepannya selama 10-15 tahun lagi, setelah tambang emas ini
selesai bagaimana nasib ribuan karyawan nya? Itu juga salah satu masalah yang
menunggu dicarikan solusi oleh Pemda Tap-Sel. Belakangan ini marak terjadi
demon mengenai pertambangan emas Batangtoru, semisal tentang kerusakan
lingkukan, pembebasan lahan, tutur sapa warga asing dan yang terakhir adalah
masalah pembebasan lahan untuk pembuangan limbah yang diprediksi akan mencemari
sungai dan lingkungan Batangtoru.
Gambar-gambar dibawah ini saya
ambil pada saat Angkatan Muda Batangtoru dan Sekitar demon ke tambang emas
karena sikap seorang pekerja pihak asing yang berbicara seakan menyepelekan
warga pribumi. Semoga pertambangan emas di Batangtoru memberikan dampak yang lebih
baik bagi warga Batangtoru dan sekitar, karena tidak dapat dipungkiri Tambang Emas
ini juga telah memberikan pemasukan yang sangat banyak kepada Negara Republik
Indonesia yang kita cintai ini.
CSR nya jangan lupa tuh boss
BalasHapusCSR apaan?
BalasHapusCorporate Social Responsibility (Kerjasama tanggung jawab sosial)
Hapuslike this blog
BalasHapus:)
tenangma abang pala halak barat do namaniop usaho pasti aman,alami,indah, sanga didiape, hutani halak sandirima ligi ias ude dalanna,sungena, meludahsebarangan saja didenda ko apalagi namanya merusak alam, membuang sampah sembarangan, bah mana bisa, kan garana pembangunani dopei nape sidung diatur sude lokasii aso indah, alami museng, bisa do kan sabar?
BalasHapustenangma abang pala halak barat do namaniop usaho pasti aman,alami,indah, sanga didiape, hutani halaki sandirima ligi di internet ias sude dalanna,sungena, meludah sembarangan sajo didenda ko apalagi namanya merusak alam, membuang sampah sembarangan, bah mana bisa, kan garana pembangunani dopei nape sidung diatur sude lokasii aso indah, alami museng, bisa do kan sabar?
BalasHapusLigima bang karejo niahalakini di Caltex, deges kan, hutana ias, madrasah dibangun,rumah sakit,masjid, sikola, masabur sajo otik miaki madipaias pake parasit pemakan minyak, nadong kotor. tapi anggo halak kita domaniop usaho pertambangan liginma didiape ahama najeges, ahama namaju? keceet sajo, oh Tuhan..
tenang saja , ada pihak lain yg ingin menangani usaha ini , yg iri melihat perusahaan ini beroperasi di Batang Toru dgn cara memanas2i warga sekitar, cem mana menurut abang? jgn terpancing, kan? mmg orang barat ke gitu, malas cakap2 kalo jam kerja, kalo uda pulang kerja baru dia mau, mereka disiplin ketat, ngejar target . sudah biasa dari negerinya gitu
BalasHapus